Mitos vs Fakta: Tanaman Indoor Bisa Menyejukkan Suasana Ruangan?
- lavishdecoid
- 9 Jul
- 2 menit membaca

Tanaman indoor makin populer sebagai elemen dekoratif interior. Selain mempercantik ruangan, banyak orang percaya tanaman bisa membuat ruangan terasa lebih sejuk.
Tapi apakah itu benar secara ilmiah, atau hanya mitos desain interior belaka?
Artikel ini akan mengupas tuntas fakta dan mitos seputar efek tanaman indoor terhadap suhu dan kenyamanan psikologis, lengkap dengan riset dan tips pemanfaatannya dalam desain ruang.
1. Mitos: Tanaman Bisa Menurunkan Suhu Udara Secara Signifikan
Faktanya, tanaman memang melakukan proses transpirasi (penguapan air melalui daun) yang sedikit menurunkan suhu mikroĀ di sekitarnya. Namun, penurunan suhu ini tidak signifikan untuk menggantikan ACĀ atau kipas.
Cocok untuk:
Ruang kecil dengan ventilasi baik
Pemilik rumah yang ingin ruang terasa lebih lembap dan alami
2. Fakta: Tanaman Memberi Efek Psikologis yang Menyejukkan
Penelitian dari Journal of Physiological AnthropologyĀ membuktikan bahwa melihat tanaman indoorĀ dapat menurunkan detak jantung, tekanan darah, dan stres.
Efek ini memberikan rasa sejuk secara psikologis, seperti berada di alam terbuka meski Anda sedang duduk di ruang kerja.
Manfaat:
Mengurangi stres
Menstabilkan mood
Meningkatkan produktivitas
3. Fakta: Tanaman Meningkatkan Kelembapan Udara
Tanaman seperti peace lily, monstera, dan areca palm bisa menaikkan kelembapan udara melalui transpirasi. Udara lembap membuat ruangan terasa lebih nyaman dan adem, terutama saat cuaca panas atau ruangan ber-AC.
Tips:
Gunakan beberapa tanaman ukuran sedang dalam satu ruangan
Jangan lupa sirkulasi udara tetap harus baik
4. Mitos: Semua Tanaman Cocok untuk Semua Ruangan
Tidak semua tanaman cocok untuk segala jenis ruang. Tanaman tropis akan cepat layu di ruangan dingin atau lembap berlebih. Demikian juga, tanaman gurun seperti kaktus tidak memberikan efek kelembapan yang diinginkan.
Solusi:
Pilih tanaman sesuai iklim dan pencahayaan ruangan
Gabungkan berbagai jenis tanaman untuk manfaat maksimal
5. Fakta: Biophilic Design Menjadikan Ruang Lebih Seimbang
Konsep biophilic designĀ menunjukkan bahwa unsur alam seperti tanaman, cahaya alami, dan material organik dapat menurunkan stres dan meningkatkan kenyamanan. Bukan hanya indah, desain ini menghidupkan ruangĀ dan mendukung kesehatan mental penghuninya.
Gunakan tanaman sebagai:
Dekorasi utama di ruang tamu
Pembatas ruangan alami
Titik fokus di area kerja
Tanaman indoor memang tidak akan membuat suhu ruangan turun drastis seperti AC. Tapi secara psikologis dan atmosferik, kehadirannya membuat ruang terasa lebih adem, nyaman, dan menenangkan.
Jadi, mitos bahwa tanaman bisa "menyejukkan" ruangan memang ada benarnyaāasal kamu tahu batasannya.
.png)



Komentar